Polemik Dua Pegolf Soal Pola Rekrutmen Tim Ryder Cup

Pola Rekrutmen Tim Ryder Cup - Ada silng pendapat antara Rory McIlroy dengan Padraig Harrington, mereka berselisih faham tentang bagaimana cara mendapatkan anggota baru dari tim yang banyak disebut kalangan pegolf sebagai tim elit pemain golf profesional. Salah satunya adalah perbedaan mengenai keikutsertaan pemain golf secara tetap di Europan Tour.

McIlroy dalam anggapannya lebih setuu jika tim amerika lain dan boleh dari mana saja sejau memiliki prestasi baik mak diperbolehkan untuk berebut gelar di Ryder Cup, tetapi lain hal dengan Harrington yang lebih setuju dengan ketentuan yang telah ditetapkan njika para peserta golh serta tim yang masuk di Ryder Cup itu hanya yang masuk dalam angota tetap European Tour, hal ini tentu dikarenakan konsistensi yang dimiliki dari pemain golf bahwa ia telah melalui beberapa tahapan dan sudah masuk melalui seleksi di European Tour sebelum masuk di Ryder Cup.

“Cuma karena Eropa kalah dari Amerika maka harus merubah kriteria rekrutmen dengan ikut merubah apa yang dilakukan oleh amerika,” papar Padraig Harrington menanggapi soal pola rekrutmen tim Ryder Cup.

[>> lihat : Turnamen Golf <<]

Menurut Padraig tak ada salahnya juga jika tim Eropa yang telah memiliki kriteria untuk melakukan rekrutmen tidak melakukan perubahan ketentuan, karena dalam tim eropa punya ketenuan bahwa seorang pegolf agar diperkenankan masuk di tim Ryder Cup merupakan pemain golf yang diharuskan ikut 5 turnamen European Tour, dan itu adalah mutlak.

Hal itu tentu terlepas dari 4 turnamen mayor serta 3 turnamen World Golf Championship yang secara rguler telah terselenggara. Kemudian, partisipasi ara pemain golf tersebut di Ryder Cup sebelumnya dan Olimpiade dipastikan masuk dalam hitungan. Artinya pola rekrutmen tim Ryder Cup tak terlampau rumit untuk diikuti.

[>> lihat juga : Golf Indonesia <<]

Perihal yang kemungkinan bisa dilakukan perubahan yakni waktu seleksi. Lewat alur yang telah ditentukan Harrington merasa jika proses yang berjalan tak perlu lagi dilakukan perubahan apalagi dalam sisi rekrutmen peserta turnamen. Dan skema yang diyakini Harrington memiliki kekuatan mutlak ini dirasakan paling baik dan cukup adil karena setiap orang memiliki kesempatan yang sama ketika berada dalam turnamen golf internasional itu.

Nah, dengan penjelasan seperti ini diharapkan bisa memperjelas maksud dari Harrington agar McLroy tak lagi geram dengan perubahan pola rekrutmen tim Ryder Cup.